Mengakses perangkat yang ada di jaringan lokal (LAN) melalui internet dapat dilakukan dengan teknik port forwarding. Syaratnya, Anda harus memiliki router dan IP public. Router tidak harus mahal, bisa Anda beli di bawah satu juta atau biasanya sudah termasuk dalam paket berlangganan ISP (Internet Service Provider). Sedangkan IP Public adalah IP yang bisa diakses melalui internet. Biasanya Anda akan mendapat satu IP public jika berlangganan pada suatu ISP. Jika Anda berlangganan Speedy. Jika Anda berlangganan Speedy, Anda akan mendapatkan sebuah Wifi Router TP-Link TD W151 N beserta satu IP public. Jika ingin mengakses perangkat yang ada di LAN melalui Speedy ini dengan port forwarding, berikut ini adalah tutorialnya.
Pertama, masuk ke webmin Wifi Router di IP 192.168.1.1. Ini adalah IP default, jika tidak bisa diakses kemungkinan pernah diubah seseorang. Masukkan username ‘admin’ dan password ‘admin’ jika ada jendela popup yang muncul. Jika tidak bisa masuk berarti sudah perna ada yang mengubahnya.
Yang kedua, masuk ke menu ‘Advanced Setup | NAT’. Pada menu ‘Virtual Circuit’ pilih opsi ‘PVCx’ yang ada ‘Virtual Server’ di bawahnya (lihat gambar di bawah). Pada modem saya, Virtual Server terletak di PVC1.
Ketiga, begitu muncul jendela seperti di bawah lakukan setting sesuai kebutuhan Anda. Kalau dalam case saya kali ini, saya ingin membuat web server yang ada di komputer rumah bisa diakses dari luar (internet). Untuk case seperti ini maka opsi ‘Application’ harus diisi ‘HTTP_Server’ . Untuk opsi ‘Rule index’ silahkan diisi sesuai rule index yang kosong pada table di di bawahnya, sedangkan opsi ‘Protocol’ bisa dipilih ‘ALL’ untuk mengijinkan semua protocol TCP/IP untuk masuk ke router. Untuk opsi ‘Start Port Number’ dan ‘End Port Number’ sebaiknya diisi angka yang sama, kecuali ada kebutuhan untuk mengakses device dalam LAN lebih dari satu melalui port forwarding ini. Angka port ini bisa diisi sembarang angka dengan range 1-65535 (misal port 88) kecuali port-port yang sudah reserve dalam protocol TCP IP misalnya SSH di port 22, Telnet di port 23, SMTP di port 24 dan seterusnya (silahkan googling untuk melihat list port TCP yang lengkap, saya juga tidak hafal he he). Angka port ini nantinya akan digunakan untuk mem-forward request dari internet ke ip local yang ingin diakses. Opsi terakhir adalah ‘Local IP address’. Isikan IP address lokal yang ingin diakses dari luar (contoh 192.168.1.12). Dengan konfigurasi di atas, maka jika ingin mengakses web server yang ada di computer lokal dengan IP 192.168.1.12 dari internet, maka Anda cukup mengetikkan : ‘http://xx.xx.xx.xx:88, dengan xx.xx.xx.xx adalah IP public dari WIFI router. IP public bisa Anda lihat dari menu ‘Status’  atau bisa Anda lihat melalui situs http://whatismyipaddress.com (Anda harus browsing situs tersebut dari jaringan LAN yang terhubung dengan Wifi Router yang dicari IP public-nya).
Sudah selesai, kini web server Anda yang ada di komputer rumah sudah bisa diakses dari mana saja. Web server ini bisa dibangun menggunakan PHP, HTML, JSP, AJAX, JQuery atau bisa juga Delphi dan Raudus Framework. Selamat mencoba
a Technopreneur – writer – Enthusiastic about learning AI, IoT, Robotics, Raspberry Pi, Arduino, ESP8266, Delphi, Python, Javascript, PHP, etc. Founder of startup Indomaker.com
Mas,,,kalau cara remote..program yang di Panji jaya group…gimana…..Tk”s….goodluck…..
Makasih infonya gan.
Nice share.
Om klik kanannya jangan di-disable, susah kalau mau kopi link yang Om berikan atau melihat gambar di tab baru. Kalau orang emang sudah niat plagiat disable klik kanan ga ada gunanya
maaf mas, itu hak prerogatif saya sebagai pemilik blog ini. Tapi terima kasih atas masukannya 🙂
kalo misalkan mau copy link caranya sangat mudah, tinggal klik aja link-nya ntar kan buka halaman baru. Nah habis itu tinggal copy link url -nya di address bar di web browser Anda di halaman baru tersebut