KWH meter prabayar PLN secara default di setting agar berbunyi saat pulsa tokennya mau habis. Bunyi ini kemudian kita deteksi dengan sensor bunyi, dan hasilnya kita kirim melalui aplikasi messaging ‘Telegram’ atau aplikasi Andika (under development). Dengan demikian setiap kwhmeter berbunyi (ini artinya pulsanya mau habis) kita akan dapat langsung notifikasinya di smartphone kita, sehingga kita dapat langsung mengisi token sesegera mungkin. Jadi sudah tidak ada alasan telat isi pulsa listrik lagi, bukan? 🙂
Berikut penampakan alatnya. Jika tertarik bisa membelinya di sini.
Alat ini membutuhkan koneksi internet untuk mengirim notifikasi (MIFI dijual terpisah). Jika di lokasi sudah ada jaringan internet melalui WIFI maka tinggal setting SSID dan password alat agar dapat join ke network tersebut. Jika belum ada, mau ngga mau Anda harus menggunakan MIFI (atau router 3G/4G) utuk menciptakan sebuah jaringan mini WIFI di lokasi.
KWHmeter Notifier / Buzzer Detector Online in Action
Untuk lebih jelasnya bagaimana cara kerja alat kwhmeter notifier / buzzer detector ini, berikut ini adalah video demo KWH notifier atau buzzer detector ini
Kwhmeter notifier di atas cocok digunakan bagi yang memiliki kwhmeter prabayar yang berada di remote area seperti BTS, ATM, STO, pole transmisi radio, jaringan FTTH, dll. Anda tentunya tidak ingin perangkat Anda mati gara-gara kehabisan pulsa listrik, bukan? 🙂
Jika membutuhkan sistem yang lebih custom bisa menghubungi penulis lewat komentar di bawah
a Technopreneur – writer – Enthusiastic about learning AI, IoT, Robotics, Raspberry Pi, Arduino, ESP8266, Delphi, Python, Javascript, PHP, etc. Founder of startup Indomaker.com