Arduino merupakan mikrokontroller seri AT Mega yang diisi oleh bootloader khusus. Dengan adanya bootloader ini, Anda tidak perlu mengisi program secara langsung (flashing atau beberapa teman menyebutnya download program ke mikrokontroller) namun cukup mengisi ke flash ROM (melalui software bawaan arduino) yang nantinya akan dieksekusi bootloader.
Arduino sendiri aslinya merupakan produk italia dengan harga mulai USD 20. Namun berkat kepopulerannya, distribusi arduino sudah sampai di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Tipe yang paling populer adalah arduino uno (USD 29) karena memiliki spesifikasi yang lumayan komplit dengan dimensi fisik yang kecil. Tipe ini sangat cocok untuk Anda yang ingin belajar arduino dari dasar.
Bagi Anda yang punya budget yang terbatas namun punya keinginan kuat untuk belajar arduino, jangan kuatir karena ada produk software yang sangat bagus dan gratis yang dapat Anda gunakan untuk menyimulasikan hardware arduino. Software tersebut adalah ‘Simulator for Arduino’, buatan virtronics.com.au yang dapat di-download di http://virtronics.com.au/Data/SetupF.zip. Software bisa dikatakan tidak sepenuhnya free, karena untuk versi gratisnya Anda harus menunggu 30 detik sebelum masuk ke menu softwarenya. Tapi ini saya rasa tidak masalah, karena menurut saya software ini sangat membantu dalam memahami sintaks program saat design time, habitual microcontroller saat running time dan tentu saja simulasi visualnya. Contoh simulasi visual misalnya adanya LED yang menyala di port tertentu seperti aslinya, munculnya lingkaran di atas port jika mengeluarkan output ke port, simulasi/monitor port serial, dll. Walaupun tidak semua project hardware dapat simulasikan, namun menurut saya, software ini benar-benar sangat membantu dalam memahami mekanisme kerja arduino sekaligus untuk mencoba software jika nantinya Anda akan membeli hardware sesungguhnya. Software ini juga sudah menyediakan contoh-contoh program yang dapat Anda pelajari dan modifikasi secara gratis. So, tunggu apa lagi, yuk kita sama-sama belajar arduino . . . .
a Technopreneur – writer – Enthusiastic about learning AI, IoT, Robotics, Raspberry Pi, Arduino, ESP8266, Delphi, Python, Javascript, PHP, etc. Founder of startup Indomaker.com
Dear Mas Aji,
Apakah arduino uno ini bisa stand alone???
Salam.
bisa mas
Gan, punya softwarenya yang full version gak.. Susah kalo free, demo dianya..
ga punya
manteb…
klo beli produk arduino dimana ya ?
posisi ane Jakarta
di googling aja mas, banyak kok
Saya rasa simulasi untuk arduino tidak diperlukan. Umumnya untuk debuging di arduino memakai serial port. Kita bisa kirim nilai variable2, register2 ke serial port.
Jika kita pakai assembler baru simulasi cukup membantu proses debuging.
betul, tp bagi mereka yg tidak punya arduino atau bagi mereka yg baru belajar arduino tools ini cukup membantu
maaf mas… mau tanya, bisa gak program arduino nya kita modif supaya bisa mengukur frekunesi bunyi yang dihasilkan dari sensor suara.
bisa saja, tinggal dipelajari output sensor suara-nya