Raspberry Pi adalah semacam mini PC yang dimensinya kira-kira seukuran kartu ATM/kartu kredit (mungkin setipis tempe lah, he he he, bukan nyindir siapa siapa ya …. ). Rapberry pi ini menggunakan operating system (OS) Linux dan secara hardware sudah memasuki generasi ketiga alias Raspberry Pi 3. Jadi untuk kemudahan Anda sendiri saya sarankan untuk beli versi yang ketiga daripada sekedar memburu harga yang lebih murah
Ok, saya anggap sudah berhasil ‘menginstal’ OS Linux, bisa pake Raspbian, Arch Linux atau yang lainnya. Setelah berhasil menginstal OS Linux ke SD card Raspberry tentunya kita ingin mengkonfigurasi atau sekedar mengecek apakah segala sesuatunya sudah berjalan dengan baik atau belum. Cara yang paling mudah adalah dengan menggunakan TV/monitor HDMI, mouse dan keyboard yang langsung terhubung ke raspberry pi. Untuk setup awal masih ok-lah menggunakan cara ini, tapi untuk yang berikutnya saya pikir Anda akan kerepotan sendiri (terutama untuk display TV, masa kemana-mana harus bawa TV he he he). Alternatifnya adalah dengan me-remote Raspberry Pi melalui jaringan LAN (bisa wired atau wireless). Setidaknya ada 2 cara untuk me-remote Raspberry Pi, yang pertama dengan aplikasi VNC viewer dan yang kedua dengan SSH/SFTP client. Cara pertama memungkinkan Anda me-remote secara visual layaknya sedang berhadapan langsung dengan raspberry dengan segala macam display desktop-nya. Cara yang kedua bersifat text-based (console). Jadi akan berhadapan dengan semacam jendela command prompt untuk SSH atau semacam windows explorer untuk SFTP
Persiapan SFTP Raspberry Pi
Ok, untuk sementara kita fokus ke SFTP dulu ya, untuk remote raspberry dengan VNC dan SSH nanti akan saya jelaskan di tutorial berikutnya. Agar dapat melakukan remote Raspberry Pi dengan protokol SFTP setidaknya berikut ini yang harus Anda siapkan:
- OS Linux-nya harus sudah siap dulu ya, bisa Raspbian atau yang lain. Secara default service SFTP server akan diaktifkan oleh OS. Untuk cara instal OS Raspbian bisa dibaca di tutorial berikut
- Setting IP address Raspberry Pi. Kalau Anda belum pernah me-remote Raspberry berarti mau ngga mau harus menyetting secara lokal alias dengan TV HDMI, keyboard dan mouse. Untuk cara setting IP di Raspberry Pi bisa di baca di tutorial berikut
- Menginstal SFTP client. Sesuai judul, kita akan coba melakukan remote Raspberry (file di dalamnya) menggunakan aplikasi file editor Notepad++ dan plugin NppFTP. Untuk cara instal plugin ini bisa di baca di artikel “Cara Instal Plugin NppFTP di Notepad++“
Jika sudah melakukan langkah-langkah di atas, kini Anda sudah siap melakukan remote file raspberry di laptop Anda. Running Notepad++ dan jalankan plugin NppFTP melalui menu Plugins-NppFTP-Show NppFTP Window
Perhatikan sebelah kanan jendela Notepad++, sekarang muncul jendela NppFTP. Untuk pertama kali, Anda harus melakukan konfigurasi target pada menu ‘Profile Setting’
Ketika muncul jendela ‘Profile Setting’, atur konfigurasi target SFTP Anda (Raspberry Pi) yang mencakup: hostname (atau ip address), connection type (pilih SFTP), port (22), username dan password pi Anda
Setelah siap semuanya, tekan tombol ‘Connect’ (lihat gambar di bawah) dan pilih target raspberry yang barusan Anda setting tadi
Jika semua settingan udah benar dan Anda sudah terhubung dengan Raspberry (baik secara wired maupun wireless) maka sesaat berikutnya Anda akan dapat melihat file-file yang ada di dalam Raspberry Anda sebelah kanan jendela Notepad++ dalam bentuk file explorer. Silahkan cari file/script yang mau diedit dan tinggal double klik dan taraaa… file akan muncul di jendela editor Notepad++ sebelah kiri. Anda bisa langsung coding, save, edit lagi dst di jendela editor tsb. Hmm, nothing life easier like this 🙂
a Technopreneur – writer – Enthusiastic about learning AI, IoT, Robotics, Raspberry Pi, Arduino, ESP8266, Delphi, Python, Javascript, PHP, etc. Founder of startup Indomaker.com